indotimex.com, Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kabupeten Sikka melakukan penyegelan delapan lapak tempat usaha di seputaran area Monumen Tsunami kota maumere dengan alasan belum bayar sewa pinjam pakai tempat, kejadian berlangsung pada Senin 21/082023.
Sesuai Pantauan Reporter Indotimex.com di lokasi terdapat dua orang pelaku usaha mengaku mengalami kerugian puluhan juta rupiah, Jumat/25/2023
Salah satu Korban penyegelan, Ocy Jamahau kepada awak media mengatakan bahwa ia mengalami kerugian sekitar Rp. 90.000.000 akibat dari penyegelan tersebut, pasalnya Korban Ocy Jamahau dapat menyewa dua lapak dengan total sewa pertahun Rp. 15.000.000 . Ia juga mengaku kalau tempat itu disewakan oleh pemerintah kabupaten Sikka melalui seorang pegawai pengelola yakni Marsel Isak.
“Saya mengalami kerugian sekitar Rp. 90.000.000 akibat dari penyegelan tersebut, saya sudah menyewa dua lapak dengan total sewa pertahun Rp. 15.000.000 . Uang sewa saya serahkan ke seorang pegawai pengelola yakni Marsel Isak yang mengaku dari Pemda Sika”
Korban Ocy Jamahau Tak bisa menahan air mata saat di datangi media ini karena merasa telah tertipu oleh pemda Kabupten Sikka melalui oknum Marsel Isak.
Respon (1)