4 Tim Sepak Bola Cilik di Pentakosta Cup Mampu Menghipnotis Penonton Seantero Paroki Ratesuba

Penulis: Ristha/ Editor: Mutiara Sonbay

INDOTIMEX.COMDunia sepak bola selalu menjadi tontonan yang seksi di dunia internasional tak terkecuali Indonesia. Tak mau ketinggalan, Paroki Ratesuba melihat kondisi sebagai potensi untuk mengembangkan minat dan bakat umat sekaligus membidik bibit – bibit potensial yang perlu dikembangkan menuju ajang prestasi.

Sesuai pantauan Reporter Indotimex di lokasi, Turnamen Pentakosta Cup Paroki Ratesuba pertandingkan 4 cabang bidang olahraga dan salah satunya sepakbola mini, sepakbola mini itu melibatkan para pemain-pemain cilik.

Bertempat di lapangan sepak bola Desa Kebirangga Tengah, Kecamatan Maukaro, Kabupaten Ende, team sepakbola mini mewakili lingkungan masing – masing memasuki arena pertandingan. Terpantau dibanjiri penonton Se-Paroki Ratesuba, Jumat 11/05/2024

Sore ini giliran team dari lingkungan Yohanes pemandi FC berhadapan dengan team Mikael FC, diketahui 1 team beranggotakan 12 orang dengan rincian 7 pemain inti dan 4 pemain cadangan. Para pemain rata- rata berusia dibawah 13 tahun.

Para pemain cilik dengan lincah menggiring bola, Pertandingan berlangsung seru. Teriakan pendukung masing-masing team menambah semangat parah pemain, ungkap salah penonton yang tidak ingin di sebutkan.

“Anak – anak ini bermain cukup lincah, permainan seolah menghipnotis kami para penonton sehingga teriakan terus menerus menambah semangat para pemain cilik di lapangan hijau Desa Kebrangga Tengah”.

Pada menit ke 15, pemain bernomor punggung 4 dari team Mikael FC melambungkan bola ke gawang lawan hingga skor menjadi 1-0, tidak lama berselang pada menit ke 20 pemain bernomor punggung 17 dari team Yohanes pemandi FC juga mencetak gol pembalasan, skor menjadi 1-1.
Hingga menit terakhir pertandingan, skor tetap 1-1.

Foto: Pertandingan Jumat Sore mempertemukan Yohanes Pemandi FC bsrhadapan dengan team Mikhael FC dengan skor akhir pertandingan 1-1/ Jumat 10/11/2024 (Rintha)

Mardy rade selaku komentator acara tersebut dengan semangat mengatakan bahwa banyak sekali kemajuan teknik bermain dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.Sementara Ketua panitia, Marselinus Nggesu mengaku, dengan adanya kegiatan yang di selenggarakan oleh Paroki Ratesuba dirinya berkeyakinan akan muncul bibit- bibit unggul yang di pilih,  dibina menuju pemain sepakbola di tingkat yang lebih tinggi.

Baca Juga :   Puncak Pentakosta Cup dan Malam 1000 Lilin Mengenang Kepergian Mendiang Uskup Mgr Vinsensius Sensi Potokota di Paroki St.Vinsensius A Paulo Ratesuba

“Dengan diselenggarakan Pentakosta Cup ini, kami bisa menemukan bibit unggul yang akan terus dilatih untuk menjadi pemain sepakbola pada tingkat yang lebih tinggi” tutup Marselinus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *