Jho Aban/FX.Mario Meol
INDOTIMEX.COM – Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) secara resmi menyelenggarakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah 72 anggota pengawas pemilu di setiap kecamatan se-Kabupaten TTU bertempat di Hotel Victory Dua Kefamenanu, Jumat 24/05/2024
Pelantikan Panwascam Se-Kabupaten TTU untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, serta Walikota dan Wakil Walikota.
Sebanyak 72 anggota yang dinyatakan lolos seleksi Panwascam di setiap kecamatan di kabupaten TTU Dann secara resmi dilantik oleh ketua Bawaslu TTU Martinus Kolo S.E, turut hadir dua komisioner Bawaslu TTU, yakni Roswita Halen Parkhust Taus dan Happy Oktavia di Aula Hotel Victory Dua, pada Jumat 24 Mei 2024.
Ketua Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) TTU, Martinus Kolo S.E, kepada wartawan seusai pelantikan mengatakan bahwa, hari ini sebanyak 72 anggota panwas kecamatan yang dilantik. Tentu, dalam pelantikan mereka ada yang namanya sumpah dan janji. Sumpah dan janji ini agar dari 72 orang anggota yang hari ini terlantik bisa taat dan kerja sesuai aturan sehingga tidak melanggar sumpah dan janji itu.
“Hari ini yang terlantik, saya mohon agar tidak boleh melanggar sumpah dan janji itu” ujarnya.
Martinus juga menyebutkan bahwa, salah satu kunci dalam menyukseskan pemilu kali ini, pada pemilihan Gubernur Wakil Gubernur, dan Kepala Daerah, wakil kepala Daerah, itu kunci kesuksesan ada di tangan panitia pengawasan di setiap kecamatan juga.
Oleh karena itu Martinus mohon agar mereka yang terlantik bisa bekerja secara profesional. Jelas Martinus
“Saya yakin dan percaya jika dari 72 orang ini bekerja secara profesionalitas maka semua akan berjalan baik dan aman”
Kembali Martinus berpesan untuk para panwascam yang hari ini sudah mengambil sumpah dan janji, ditegaskan secara tegas agar tetap menjaga netralitas dalam pemilu pada Pilgub maupun pilkada pada November mendatang.
“Sebagai panitia penyelenggara pemilu harus tetap menjaga netralitas. Sehingga tidak ada yang melanggar sumpah dan janji yang sudah di ambil dan diterima oleh mereka yang sudah secara resmi dan terlantik pada hari ini.” tegas dalam pesan ketua Bawaslu itu.