Repoter/Editor Mutiara Sonbay
indotimex.com, Kefamenanu– Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), dan Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) Universitas Timor (UNIMOR), Kabupaten Timor Tenga Utara (TTU), menggelar aksi demonstrasi di halaman depan kantor Rektorat Universitas Timor (UNIMOR) Kamis, 4 Maret 2024.
Aksi demostrasi ini diselenggarakan lantaran berbagai persoalan fasilitas yang dianggap meresahkan civitas akademika Universitas Timor (UNIMOR).
Pasca Demonstrasi
Sekira pukul 10.40 Wita, para mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) Universitas Timor (UNIMOR) mulai Berdemonstrasi dari titik fakultas pertanian Unimor Menuju fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik (FISIP), dan Fakultas Ekonomi untuk orasi di halaman masing-masing Fakultas.
Pada pukul 12.20 Wita para masa aksi mahasiswa Bergerak berpindah dari Fakultas Ekonomi Menuju halam depan Gedung Rektorat Unimor untuk melakukan orasi Lanjutan.
Setibanya para mahasiswa pendemo di halaman rektorat para orator bergantian menyampaikan pernyataan sikap mereka yang sekiranya menyoroti beberapa hal tentang pelayanan dan tata kelola universitas yang menurut mereka buruk diantaranya ruang kuliah yang bocor, plafon ruang kuliah yang ambruk, AC dan LCd pada ruang kuliah yang kurang berfungsi dengan baik.
Sekalipun secara tertulis para pendemo tidak menyampaikan kepada pihak universitas namun para pimpinan unimor bersedia menyediakan waktu dan tempat kepada para mahasiswa pengurus BEM/BLM yang melakukan aksi guna dilakukan audensi. Namun dari utusan BEM/BLM mahasiswa tidak bersedia untuk dilakukan audensi di ruang rektor. Lanjut, mereka menuntut rektor harus keluar menemui mereka di halaman gedung rektorat, wakil rektor bidang keuangan unimor, Dr Emanuel Be Haukilo,SE.M.SI keluar menemui 2 perwakilan mahasiswa guna meminta para perwakilan mahasiswa memasuki ruangan rektor sehingga dapat dilakukan audensi, namun perwakilan mahasiswa tersebut setelah berkoordinasi degan mahasiswa lainnya.
Namun tidak menemui kata sepakat dari para perwakilan untuk masuk menemui rektor dan para pimpinan lainnya guna beraudensi.
Tanggapan Pihak Universitas Timor (UNIMOR)
Di tempat terpisah kepada media ini, wakil rektor bidang keuangan dan umum unimor, Dr Emanuel Be Haukilo, SE,.MSI menanggapi isu yang dikemukakan oleh mahasiswa BEM/BLM yg melakukan aksi, beliau mengemukakan bahwa apa yang disampaikan mahasiswa tersebut, pihak Universitas Timor telah melakukan perbaikan diantaranya plafon ruang yang rusak telah diperbaiki dan sudah siap di gunakan, WC mahasiswa di FKIP segera di perbaiki instalasi air menuju WC yang telah di bangun beberapa tahun lalu namun tidak ada instalasi airnya, ruang kuliah di Fisipol dan Faperta lama segera di ganti saluran got seng yang bocor.
“Adik wartawan pasti tahu bahwa, setiap penggunaan uang negara tentunya harus dilakukan melalui prosedur dan tahapan yang benar, sehingga di kemudian hari tidak menjadi temuan yang justru merugikan negara, sehingga memang kebutuhan perbaikan ini mendesak namun tidak boleh dilakukan dengan menyalahi prosedur administrasi keuangan negara”, ungkapnya.
Lebih lanjut, tamatan Doktor Ilmu Ekonomi Universitas Udayana Denpasar ini mengungkapkan bahwa, apa yg di sampaikan mahasiswa tersebut sudah menjadi perhatian pihak universitas, namun setiap proses penggunaan uang negara tentunya harus melalui prosedur yang benar, lagi lagi ungkapnya.
Beliau juga sangat berterima kasih kepada mahasiswa BEM/BLM Unimor yang melakukan aksi tersebut, sebab mahasiswa memiliki peduli yang besar terhadap pelayanan dan tata kelola di universitas yang ada di kawasan perbatasan ini.
