- Mauricio Pochettino
Bersamaan dengan kejayaan Conte di Chelsea, Mauricio Pochettino juga sukses mengungguli Pep di Liga Inggris. Pada musim 2016-2017 itu, Pochettino sukses membawa Tottenham Hotspur menempel Chelsea yang menjadi juara.
Di akhir musim, The Lilywhites – julukan Tottenham – asuhan Pochettino finish di peringkat kedua, unggul delapan poin dari Manchester City asuhan Pep Guardiola.
- Setelah sukses bersama Barcelona, Pep meneruskan kesuksesannya bersama Bayern Munich. Di Jerman, dominasi Pep sama sekali tak tergoyahkan yang membuat dirinya dipinang oleh Manchester City.
Awal kedatangan Pep ke Manchester City rupanya menjadi awal Pep merasakan kekalahan untuk kali kedua setelah dari Mourinho. Antonio Conte menjadi dalang kegagalan Pep di musim pertamanya di Etihad Stadium.
Sama-sama menjadi pelatih anyar, namun Conte menjalani musim luar biasa bersama Chelsea. Dengan formasi tiga bek racikannya, Conte sukses membawa Chelsea menjuarai Liga Inggris dengan raihan 93 poin, selisih 15 poin dari Manchester City di peringkat ketiga.
- Jose Mourinho
Jose Mourinho sukses menghentikan dominasi Pep Guardiola bersama Barcelona di Spanyol. Tepatnya pada musim 2011-2012, Real Madrid yang ditangani oleh Mourinho sukses mengalahkan Barcelona di final Copa Del Rey 2011.
Kemudian di akhir musim 2011-2012, Mourinho juga sukses mengantarkan Los Blancos – julukan Real Madrid – juara Liga Spanyol, mengalahkan Barcelona yang telah tiga musim berturut-turut menjadi juara. Kala itu, Madrid finis di puncak klasemen dengan torehan 100 poin dan mencetak total 121 gol.
