Maumere, indotimex.com– Sektor Pariwisata kini menjadi pilihan untuk mengembangkan ekonomi setiap daerah. Daerah yang memiliki tempat wisata harus terus digenjot agar mendatangkan income. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kapasitas dan sumber daya manusia pengelola sehingga menciptakan wisata berdaya saing.
Melihat adanya peluang itu, pemerintah kabupaten Sikka melalui dinas Pariwisata mengadakan Pelatihan Tata Kelola, Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata yang diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari unsur pengelola daya tarik wisata dan pengelola desa wisata di Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur (NTT),Kamis(30/11/2023)
untuk mengetahui dan memahami pentingnya tata kelola, pengelolaan bisnis, dan pemasaran destinasi pariwisata.
“Selain itu juga untuk mengetahui dan memahami komponen-komponen dan faktor-faktor penting dalam pengembangan dan penyelenggaraan tata kelola, pengelolaan bisnis, dan pemasaran destinasi pariwisata,” kata Ermelinda Emilia Wonga, SE kepala Bidang Destinasi Pelaksana Pelatihan Tata Kelola, Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata di Kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur NTT Kamis (30/11/2023).
Sehingga nantinya diharapkan dapat dilakukan suatu evaluasi terhadap upaya tata kelola, pengelolaan bisnis, dan pemasaran destinasi pariwisata.
Pelatihan ini diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari unsur pengelola daya tarik wisata dan pengelola desa wisata, dengan narasumber sebanyak 3 orang yang terdiri dari unsur akademisi, asosiasi dan praktisi dalam bidang pariwisata, Diantaranya; Dr.Maria Bernadetha Ringa,SE, MM.
Heribertus Ajo. Ermelinda Emilia Wonga,SE,
Adapun materi pelatihan diantaranya, Tata Kelola Destinasi Wisata, Penyelenggaraan Tata Kelola, Bisnis, dan Pemasaran Destinasi Pariwisata di Kabupaten Sikka, Pengelolaan Bisnis dan Pengembangan Daya Tarik Wisata dan Destinasi Pariwisata Berdaya Saing Pemasaran Destinasi Wisata serta Materi Diskusi Kelompok: Evaluasi Tata Kelola, Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata. Dan juga Kunjungan Lapangan (Tata Kelola, Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Destinasi Pariwisata setiap desa Pariwisata Unggulan di kabupaten Sikka).
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari.dua hari penyampaian materi oleh narasumber yang berlokasi di Aula Hotel pelita dan hari ketiga kunjungan praktek lapangan ke Desa .dan hari ketiga kunjung praktek kerja lapangan titik sasaran berlokasi yang sudah di pilih panitia di wilayah kepulauan,pantai pangabatang, Desa Parumaan,kecamatan Alok Timur, kabupaten Sikka Nusa Tenggara Timur (NTT) Sabtu,(02/12/2023).