Maumere, indotimex.com– Kebutuhan akan air bersih merupakan kebutuhan pokok setiap manusia, namun kondisi ini berbeda dengan Masyarakat Dusun Hepang, Desa Nenbura, Kecamatan Doreng, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengeluhkan akan adanya krisis air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari.
Menurut penjelasan warga, situasi ini terjadi lantaran pipa penyuplai air bersih kini tak lagi dapat berfungsi sebagaimana mestinya, pasca ‘digerus’ oleh alat berat yang digunakan untuk pembangunan Rumah Sakit Pratama Doreng.
Exegius, seorang warga Dusun Hepang, mengatakan, terdapat sejumlah pipa yang sebelumnya digunakan untuk mengalirkan air bersih ke rumah-rumah warga hingga kini masih mengalami kerusakan. Bahkan, hal itu sudah berlangsung selama kurang lebih setahun.
Akibatnya, dalam kurun waktu tersebut, warga Dusun Hepang mengalami kesulitan mendapatkan suplai air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Sejumlah saluran air atau pipa sebagai penyuplai air bersih rusak akibat proyek pembangunan RS Pratama Doreng. Akibatnya, warga kesulitan memenuhi kebutuhan akan air untuk keperluan sehari-hari,” kata Exegius kepada awak media, Selasa, 11 November 2023.
Ia mengaku, pipa-pipa yang rusak itu hingga hari ini tidak kunjung diperbaiki oleh pihak ketiga (kontraktor, red) yang saat ini juga tengah mengerjakan pembangunan RS Pratama Doreng.
Kata dia, pihak terkait mesti bertanggung jawab atas kejadian itu.
Kondisi tersebut, kata Exegius, sudah dikeluhkan warga kepada kontraktor. Warga protes dan meminta pihak terkait agar segera melakukan perbaikan.
Air merupakan kebutuhan yang sangat vital, sehingga ketika kami tak bisa lagi mendapatkannya tentu sangat repot.
Apalagi ini sudah berlangsung selama satu tahun kegiatan pengerjaan RS Pratama Doreng.
Kerusakan yang terjadi pada pipa saluran air ini karena tergerus alat berat, menyebabkan sudah setahun ini pasokan air bersih terhenti,” Pitanya.
Menurutnya, keluhan yang diutarakan warga terkait kesulitan mendapatkan air bersih tersebut sangat beralasan.
Tampak pipa atau saluran air yang rusak hingga warga Dusun Hepang mengalami krisis air bersih.
Kami (juga) sangat menyayangkan tindakan pemerintah desa yang terkesan lepas tangan.
Ketika warga dilanda kesulitan untuk mendapatkan air karena ada kerusakan pipa, pemerintah desa dan pihak terkait terkesan lepas tangan atau tak mau tahu,” ucapnya.
Selain itu, Exegius juga mempertanyakan soal dana pengelolaan air bersih di wilayah itu.
Exegius juga mempertanyakan Sudah berapa persen pemasukan untuk Pemdes Nenbura? Karena itu salah satu aset desa,” tandasnya.
Stefanus Bertin Edo PJ Desa NenBura setelah di konfirmasi media indotimex.com Sabtu,11 November 2023 mengatakan bahwa pihak kontraktor yg selama ini sudah menggunakan air untuk Proyek RS Pratama harus membayar retribusi Desa sesuai pagu anggaran dalam RAB Proyek dari setiap item pekerjaan yg membutuhkan Air kerena sudah menggunakan air Desa dari Pamsimas dan keluar masuk kendaraan Proyek Bongkar Muat Bahan untuk proyek menyebabkan pipa Intalasi rusak harus diperbaiki dan diganti semua sebelum Proyek Pembangunan RS Pratama benar-benar selesai “ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Menggunakan Air Desa tanpa Koordinasi dengan Pemdes, juga selama pengerjaan Proyek di Wilayah Desa tanpa melapor diri ke Pemdes.
dan ini semua ada konsekuensinya pungkas Stefanus Bertin Edo Pj Desa NenBura.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih berusaha menghubungi pihak-pihak terkait, dalam hal ini kontraktor pembangunan Rumah Sakit Pratama Doreng, untuk dimintai keterangan dan tanggapan terkait kondisi tersebut.
