Reporter/ Editor: Mutiara Sonbay
INDOTIMEX.COM – Mariani Sunbanu, asal Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) seorang ibu yang dikabarkan meninggal dunia di RSU Sudarso setelah mengalami pendarahan hebat saat diketahui ingin melahirkan. Namun sayang, dirinya tidak berhasil di selamatkan setelah tiba di rumah sakit.
Ibu Mariani Sunbanu tidak berhasil di selamatkan pihak RSU Sudarso akibat mengalami pendarahan saat melahirkan dan putus nafas pada Pukul 05.00 waktu Kalimantan Minggu, 20/04/2024
Informasi ini di kutip dari postingan pribadi akun Facebook Robert Panjaitan, dihimbau kepada seluruh keluarga Flobamora yang mungkin mengenal ibu Mariani agar mayatnya bisa di pulangkan.
Mariani Sunbanu sendiri saat ini masih aktif bekerja di PT. Mitra Karya Sentosa II yang beralamat di Ketapang, Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat.
Berikut Postingannya yang di kutip media ini:
“pagi semua keluarga besar Flobamora NTT dimana pun berada, di beritahukan kepada semua basudara bahwa ada saudara kita bernama MARIANI SUNBANU yang selama ini bekerja di PT MITRA KARYA SENTOSA 2 Ketapang kecamatan simpang dua beliau dirujuk dari puskesmas simpang dua Ketapang tanggal 14 April 2024 ke RSU Sudarso Pontianak”.
“Karena beliau ini mau melahirkan namun setibanya di rumah sakit yang ditujukan beliau ini mengalami pendarahan hebat dan akhirnya beliau menghembuskan nafas terakhir tepat jam 05:00 sore kemarin. Namun sampai saat ini belum ada yg untuk mengurus beliau ini untuk di pulangkan ke kampung halamannya”.
Jika ada yang mengenalnya silahkan hubungi Keluarga di NTT. Sekedar membantu dari grup sebelah siapa tau ada keluarga yg kenal. 🙏🏻”
Dimohon agar jika keluarga yang mendapat informasi ini untuk segera membantu mengurus mayat Mariani Sunbanu untuk keluar dari RSU Sudarso
Hingga saat ini Reporter media indotimex.com masih berusaha mengubungi pihak perusahaan PT. Mitra Karya Sentosa II di Pontianak untuk mendapatkan informasi lebih lengkap.