Kepada awak media Indotimex Viaan Tanik sapaan akrabnya mengatakan Pemda harus berani dan bertindak cepat dalam membantu percepatan penanganan masalah tawuran antara pemuda Fatuteke dan peboko, sebab kejadian tawuran ini bermula dari kata karcis, sehingga Pemda harus cepat menangani persoalan ini dan jangan dibiarkan berlarut larut, tegasnya.
Lanjutnya uang karcis parkir juga bukan untuk kami tapi setiap harinya kami menyetor ke Pemda dan kami menyetor langsung ke bagian umum dan diterima oleh Kabag umum Primus Hun jelasnya.
Vian Tanik juga meminta kepada pihak kepolisian agar segera mencari dan menangkap pemuda peboko Jero Lake dan Johan Lake yang membuat ulah sehingga terjadi tawuran dan jangan hanya menahan pemuda Fatuteke, sedangkan kedua pemuda Peboko di biarkan bebas berkeliaran tegasnyaKarena itu,
Vian Tanik meminta kepada Bupati meminta Bupati TTU sebagai penanggung jawab kegiatan ini untuk segera mengatasi kejadian yang dialami saat ini, sehingga jangan ada masalah yang berkepanjangan di antara kedua kelompok ini.
Disinggung tentang penembakan terhadap pemuda Peboko Vian Tanik dengan tegas menolak sebab selama kegiatan pameran memperingati HUT Kota Kefamenanu ke 101 tahun kami pemuda Fatuteke dan lainnya yang
Menjaga parkiran tidak membawa senjata,sebab senjata kami adalah KARCIS bukan senapan angin tegasnya.
